Vagina adalah bagian tubuh yang rentan terhadap infeksi dan ketidakseimbangan pH. Jika dibiarkan, hal ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan yang lebih serius. Karena itu, penting untuk selalu menjaga kesehatan organ vagina dan keseimbangan pH-nya.
Sebagai bagian sensitif dari tubuh wanita, cara menjaga kebersihan dan kesehatannya memang cukup berbeda dan lebih spesifik dibanding organ lainnya. Jadi, penting untuk mengetahui apa saja tips yang bisa diterapkan.
Tips Menjaga Kesehatan Vagina pada Wanita
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar kesehatan organ reproduksi wanita selalu terjaga. Beberapa di antaranya yaitu:
- Basuh dengan Air Bersih
Membasuh vagina secara teratur dengan air adalah langkah dasar yang penting untuk menjaga kebersihan dan mencegah infeksi. Pastikan air yang digunakan bersih dan bebas dari kontaminasi zat asing. - Jangan Duduk Terlalu Lama
Hindari duduk terlalu lama, terutama jika pekerjaan Anda memerlukan waktu yang lama untuk duduk. Berdiri atau berjalan sejenak dapat membantu mengurangi tekanan pada area sekitar vagina dan mempertahankan kesehatan organ reproduksi. - Hindari Mengenakan Celana Dalam Terlalu Ketat
Penggunaan celana dalam yang terlalu ketat dapat mengganggu sirkulasi udara di sekitar vagina dan meningkatkan risiko infeksi. Sebaiknya, pilihlah celana dalam yang nyaman dan berbahan katun untuk menjaga kebersihan dan kesehatan organ.
Cara Menjaga pH Vagina Tetap Seimbang
Menurut studi, bakteri baik seperti Lactobacillus dan Corynebacterium hanya dapat hidup di vagina dalam suasana asam, antara 3,5 – 4,5. Agar kadarnya selalu terjaga, berikut ini tips menjaga kesehatan vagina dan keseimbangan pH yang bisa Anda ikuti:
- Hindari Memakai Sembarang Sabun
Gunakan sabun yang cocok untuk kulit sensitif dan hindari sabun dengan kandungan bahan kimia yang keras. Sabun yang tidak cocok dapat mengganggu keseimbangan bakteri dan tingkat pH di dalam vagina, hingga menyebabkan iritasi dan infeksi. - Konsumsi Probiotik
Probiotik bermanfaat untuk membantu menjaga keseimbangan bakteri baik di dalam organ intim. Cobalah mengonsumsi makanan yang kaya probiotik seperti yoghurt, acar, kombucha, sup miso, atau kimchi untuk memelihara kesehatan flora vagina. - Konsumsi Bawang Putih
Bawang putih memiliki sifat antibakteri dan antijamur yang dapat melawan infeksi vagina. Anda bisa mengonsumsi bawang putih dalam makanan harian atau mengonsumsinya sebagai suplemen. - Konsumsi Cuka Apel
Cuka apel diketahui memiliki sifat antibakteri dan antijamur yang dapat membantu menyeimbangkan pH di organ intim. Konsumsilah cuka apel yang telah diencerkan ataupun dalam bentuk suplemen, namun hindari penggunaan langsung pada vagina, - Penuhi Kebutuhan Cairan Tubuh
Minum air putih dalam jumlah cukup sangat penting untuk menjaga keseimbangan pH, menjaga keseimbangan cairan di dalam vagina, dan mencegah kekeringan yang dapat menyebabkan infeksi jamur. - Kelola Stres
Ternyata, stres juga dapat berdampak pada kondisi kesehatan organ intim. Jadi, pastikan untuk mengelola stres dengan baik sebagai langkah mencegah peningkatan kadar kortisol yang dapat mengganggu keseimbangan pH. - Kurangi Asupan Makanan Manis
Konsumsi makanan manis atau yang mengandung terlalu banyak gula dapat meningkatkan risiko infeksi bakteri dan jamur pada vagina. Cobalah untuk membatasi konsumsi makanan manis, yang mengandung gula berlebihan. - Hindari Douching
Douching adalah suatu praktik membersihkan bagian dalam vagina dengan menyemprotkan air atau cairan khusus, misalnya antiseptik. Namun ternyata, hal ini beresiko mengganggu keseimbangan pH dan flora vagina. - Gunakan Pakaian Dalam Bahan Katun
Terakhir, pilihlah pakaian dalam berbahan katun yang dapat menyerap keringat dan menjaga sirkulasi udara di area vagina. Pasalnya, area organ intim yang lembab dapat berpengaruh pada kondisi keasaman atau pH-nya.
Secara keseluruhan, menjaga kesehatan organ dan keseimbangan pH-nya adalah langkah penting dalam memastikan kesejahteraan dan kenyamanan bagi wanita. Dengan mengikuti tips dan cara-cara di atas, Anda dapat mencegah berbagai potensi masalah kesehatan.